Tim KKN-PPM UGM Wedung Mengajak Pelajar SMP untuk Meningkatkan Kepeduliannya terhadap Lingkungan Sekitar
- Aug 16, 2023
- Sya'roni
- KKN-PPM UGM Wedung Periode II 2023-JT133
Tim KKN-PPM UGM Wedung II 2023-JT133 memberikan edukasi kepada para pelajar SMPN 3 Wedung dari kelas 7 hingga 9. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 17-18 Juli 2023 pada jam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) para siswa. Kegiatan ini bertempat di ruang kelas SMPN 3 Wedung. Edukasi yang diberikan di antaranya ialah, Pengenalan dan Pemahaman Kesadaran Lingkungan Pesisir oleh Tsabita Umniyyatina Syahid (Akuakultur 2020), Edukasi Ekosistem Mangrove sebagai Pertahanan Pesisir oleh Fachri Haidar (Teknik Sipil 2020), Pengenalan kesadaran lingkungan dan Sumber Daya Alam oleh Dhimas Wahyu Putranto (Kehutanan 2020), dan Kegiatan Lapangan (Outdoor Learning) untuk Mengamati Ekosistem Mangrove dan Eceng Gondok bersama Nofika Tri Kusuma Hapsari (Kehutanan 2020), serta Pengenalan Pembuatan Pupuk Eceng Gondok dipandu oleh Muhammad Afif Syaifurrahman (Agronomi 2020).
Pengenalan dan Pemahaman Kesadaran Lingkungan Pesisir
Edukasi pertama adalah “Pengenalan dan Pemahaman Kesadaran Lingkungan Pesisir” yaitu, edukasi mengenai pengenalan dan pemahaman kesadaran lingkungan pesisir kepada para pelajar SMP di kawasan pesisir. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi generasi muda mengenai pentingnya menjaga ekosistem pesisir melalui pemahaman tentang ekologi laut, dampak sampah plastik, dan konservasi sumber daya laut. Dengan edukasi ini, tim KKN berharap mampu membentuk pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya keseimbangan ekosistem pesisir serta mendorong aksi nyata dalam menjaga keberlanjutan lingkungan pesisir di masa depan.
Edukasi Ekosistem Mangrove sebagai Pertahanan Pesisir
Edukasi kedua ialah “Edukasi Ekosistem Mangrove sebagai Pertahanan Pesisir” kepada para pelajar SMP di kawasan pesisir. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya ekosistem mangrove sebagai pertahanan alami pesisir. Melalui presentasi materi dan penayangan video, tim KKN berusaha memberikan pemahaman tentang peran mangrove dalam meredam gelombang, mengurangi erosi pantai, dan melindungi wilayah pesisir dari bencana alam. Diharapkan, melalui edukasi ini, generasi muda dapat menjadi agen perubahan dalam menjaga dan memanfaatkan mangrove sebagai "tembok laut alami" guna menjaga keberlanjutan lingkungan pesisir di masa depan.
Pengenalan Kesadaran Lingkungan dan Sumber Daya Alam
Edukasi ketiga ialah Pengenalan Kesadaran Lingkungan dan Sumber Daya Alam. Edukasi ini bertujuan untuk memperkenalkan keindahan dan keragaman lingkungan, serta flora dan fauna yang hidup di sekitar pesisir, tim KKN memberikan edukasi tentang ragam flora fauna yang ada beserta jenis-jenisnya yang ditutup dengan pentingnya menjaga ekosistem pesisir. Diharapkan, melalui program ini, pelajar SMP akan tumbuh dengan kecintaan yang lebih dalam terhadap lingkungan sekitar mereka dan termotivasi untuk berperan aktif dalam melestarikan keindahan alam serta keberagaman sumber daya alam yang ada di kawasan pesisir.
Kegiatan Lapangan untuk Mengamati Ekosistem Mangrove dan Eceng Gondok
Edukasi keempat dilaksanakan dengan melaksanakan kegiatan lapangan yang bertujuan untuk mengamati ekosistem mangrove yang bervariatif serta pertumbuhan eceng gondok kepada pelajar SMP di kawasan pesisir. Melalui eksplorasi langsung, para pelajar diperkenalkan pada keanekaragaman hayati pesisir, termasuk flora dan fauna di ekosistem mangrove, serta potensi masalah yang disebabkan oleh pertumbuhan eceng gondok. Dengan upaya ini, tim KKN berharap dapat menanamkan rasa cinta dan tanggung jawab terhadap lingkungan sekitar dalam diri para pelajar, memotivasi mereka untuk menjaga kelestarian alam pesisir, serta berkontribusi pada perlindungan ekosistem mangrove yang penting bagi keseimbangan ekologi pesisir.
Pengenalan Pembuatan Pupuk Eceng Gondok
Kegiatan edukasi ini ditutup dengan melaksanakan edukasi Pengenalan Pembuatan Pupuk Eceng Gondok kepada pelajar SMP. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pelajar terkait potensi pengolahan limbah organik menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat. Terlebih di lingkungan SMPN 3 Wedung ini yang berpotensi tertumpuknya sampah organik eceng gondok. Dengan memberikan penjelasan serta panduan praktis, tim KKN berusaha memotivasi pelajar untuk memiliki peran serta dalam menjaga lingkungan pesisir melalui upaya kreatif dalam mengolah limbah eceng gondok menjadi pupuk yang dapat berguna bagi pertumbuhan tanaman. Diharapkan, langkah ini tidak hanya mengurangi dampak negatif eceng gondok terhadap ekosistem pesisir, tetapi juga membuka wawasan baru tentang potensi pengolahan limbah organik bagi para generasi muda dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan.