Tim KKN-PPM UGM Wedung 2023 dan SMPN 3 Wedung Melakukan Penanaman 1500 Pohon Mangrove di Desa Wedung

  • Aug 10, 2023
  • Sya'roni
  • KKN-PPM UGM Wedung Periode II 2023-JT133

Tim KKN-PPM UGM 2023 bersama SMPN 3 Wedung melaksanakan acara penanaman mangrove pada Hari Kamis (20/07/2023). Kegiatan ini berlokasi di sekitar sungai dekat SMPN 3 Wedung. Penyelenggaraan acara ini dihadiri oleh sebagian besar mahasiswa KKN-PPM UGM, siswa-siswi, serta bapak/ibu guru SMPN 3 Wedung. Kegiatan penanaman diawali dengan apel pagi di halaman sekolah SMPN 3 Wedung lalu dilanjutkan penanaman mangrove dan foto bersama.   

Acara Kegiatan Penanaman Mangrove ini diawali dengan apel pagi pada pukul 08.00 WIB sampai pukul 09.00 WIB. Seluruh peserta berkumpul dengan antusiasme, siap untuk memulai hari dengan dedikasi terhadap lingkungan. Suasana khidmat melingkupi pembukaan acara, diawali dengan doa bersama yang dipanjatkan untuk keberhasilan kegiatan ini, diikuti oleh amanat singkat yang disampaikan oleh Bapak Masykoer, selaku pembina apel dan seorang tokoh penting dalam upaya pelestarian mangrove. 

Acara dilanjutkan dengan persiapan menuju lokasi penanaman yang telah ditentukan. Dalam kegiatan ini dilakukan penanaman sekitar 1500 bibit mangrove. Jenis tanaman yang digunakan untuk penanaman ini adalah jenis pohon bakau (Rizhopora sp.). Pemilihan jenis tanaman yang tepat menunjukkan komitmen kuat untuk memastikan keberlanjutan ekosistem mangrove. 

Kegiatan penanaman mangrove ini diharapkan dapat menjadi tonggak awal dalam menjaga kelestarian ekosistem pantai. Setiap bibit yang ditanam, harapannya dapat menciptakan zona perlindungan alami yang tidak hanya mengurangi dampak buruk banjir rob dan abrasi, tetapi juga sebagai tempat tinggal yang subur bagi berbagai biota air. 

Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat secara luas untuk turut serta dalam upaya konservasi dan pelestarian lingkungan. Tidak hanya memberikan manfaat ekologis, kegiatan penanaman juga dapat memberikan dampak sosial yang positif. Kolaborasi dan partisipasi aktif dari berbagai pihak dapat mempererat ikatan sosial dalam menjaga lingkungan bersama-sama.